JOMBANG, JOINMedia.id –
Banjir di Kabupaten Jombang masih terus terjadi, Rabu (11/12/24).
Bahkan di hari ke lima, banjir yang terjadi di Dusun Beluk Desa Jombok Kecamatan Kesamben Jombang semakin parah.
Data petugas dari BPBD Jombang menyebut, ketinggian air di titik terdalam hari ini sudah mencapai 1,6 meter.
Itu sebabnya, sejak tadi malam, BPBD Jombang terus dikerahkan untuk mengevakuasi warga yang masih terjebak di dalam rumahnya.
Banyak barang berharga terutama motor dan mobil yang terendam tidak bisa diselamatkan.

Dwi Asih (50), salah seorang warga mengaku sebenarnya telah pergi mengungsi sejak tadi malam.
Namun hari ini ia kembali pulang ke rumahnya untuk mengambil dokumen-dokumen penting.
Sebab jika dibiarkan di rumah, Dwi Asih khawatir nanti malam banjir akan semakin tinggi.
Selain untuk mengambil dokumen, Dwi Asih yang ditemani suami dan anaknya juga menyempatkan diri mengikat mobilnya agar tidak hanyut terbawa banjir.
Dwi Asih dan warga Desa Jombok mendesak pemerintah Kabupaten Jombang segera menangani banjir tersebut agar segera surut.