JOMBANG, JOINMedia.id – Tiga desa di kota Jombang terendam banjir, Senin (6/1/25).
Banjir di kota Jombang itu merendam jalan raya dan rumah-rumah warga.
Ketiga Desa yang terendam banjir di kota Jombang itu adalah Desa Kepatihan, Desa Denanyar dan Desa Pulolor.
Di Desa Kepatihan, banjir merendam ruas jalan RE Martadinata.
Ketinggian air yang mencapai 50 centi meter membuat banyak kendaraan yang memaksa melintas mogok.
Akibatnya, para pengendara harus mendorong motornya dan melanjutkan perjalanan dengan naik dan melewati trotoar.
Yono Suprapto, salah seorang warga menjelaskan, banjir di Desanya ini sudah sangat sering terjadi.
Penyebabnya karena kondisi saluran air di wilayah kota yang kurang memadai sehingga setiap hujan deras turun banjir selalu terjadi.
“Sangat sering kebanjiran seperti ini mas, pokoknya kalau hujannya deras, sudah, kebanjiran lagi”, ujar Yono Suprapto kepada JOINMedia.id.
Sementara di Desa Pulolor, banjir merendam ratusan rumah warga dan jalan raya.

Demikian juga dengan di Desa Denanyar Kecamatan Jombang, banjir juga merendam ratusan rumah warga.
Seperti halnya di Desa Kepatihan, Banjir di Desa Denanyar itu juga kerap terjadi karena kondisi saluran air di lingkungan warga yang terlalu kecil dan kurang memadai.
Warga berharap pemerintah Kabupaten Jombang segera melakukan penanganan terhadap penyebab banjir di Desanya agar tidak terus terulang.***