JOMBANG, JOINMedia.id – Peristiwa pencurian di Jombang kembali terjadi.
Ironisnya, yang menjadi sasaran pencurian di Jombang kali ini adalah sebuah sekolah Taman Kanak-kanak.
Namanya TK ABA Bustanul Atfal di Desa Barongsawahan Kecamatan Bandarkedungmulyo Kabupaten Jombang.
Dari sekolah tersebut, pelaku berhasil membawa kabur dua buah dompet milik guru yang berisi uang tabungan siswa TK beserta surat-surat penting.
Mualimah, Kepala Sekolah TK ABA Bustanul Atfal menjelaskan, peristiwa pencurian tersebut terjadi pada hari Jumat (4/10/24) lalu.
Saat itu, para guru sedang sibuk memandu para siswa shalat Dhuha dan meninggalkan ruang kantor dalam keadaan kosong.
Para guru meletakkan tasnya di kursi tamu.
Tanpa diduga, dari arah utara tiba-tiba ada seorang pria tak dikenal yang masuk ke dalam ruang guru.
Pria tersebut langsung menggeledah seluruh tas yang ada hingga berhasil mengambil dua buah dompet yang berisi uang jutaan rupiah dan berbagai surat-surat penting.
Selain milik pribadi Kepala Sekolah, sebagian dari uang yang hilang tersebut ternyata adalah uang tabungan para siswa TK.
Saat kejadian, sebenarnya ada wali siswa yang sempat memergoki pelaku keluar dari ruang guru.
Namun saat ditegur wali siswa, pria tersebut hanya menjawab sedang menawarkan seragam sekolah kepada guru.
Tanpa ada rasa curiga sedikitpun, wali siswa kemudian membiarkan pria tersebut pergi meninggalkan lokasi.
Peristiwa pencurian ini baru diketahui setelah para guru kembali ke kantornya.
Mereka terkejut melihat tas-tasnya sudah dalam kondisi terbuka.
Bahkan setelah diperiksa detail, dompet berisi uang dan surat-surat penting yang ada di dalam tas tersebut ternyata sudah raib dibawa kabur pelaku.
Untuk memastikan hal ini, para guru kemudian meminta bantuan kepada tetangga sekolah untuk melihat rekaman cctv.
Hasilnya, ternyata memang benar ada pria pengendara motor yang buru-buru meninggalkan sekolah saat para guru sedang membimbing siswanya shalat dhuha.
Meski dalam rekaman cctv wajahnya tertutup helem dan masker namun plat nomor kendaraan pelaku terekam dengan jelas, AD 2904 HS.
Dengan bukti ini, para guru kemudian bergegas melapor ke Polsek Bandarkedungmulyo Jombang.
Namun usai membuat laporan, dompet kedua guru TK ABA itu ternyata ditemukan warga tergeletak di tepi jalan desa.
Di dalam dompet tersebut, surat-surat pentingnya masih utuh dan yang hilang hanya uangnya saja.
Diduga, pelaku sengaja membuang dompet korban setelah mengambil uangnya.
“Uangnya yang diambil sekitar 1.700.000 an, kalau surat-suratnya masih lengkap”, ujar Mualimah.***
