JOMBANG, JOINMedia.id – Tim dokter forensik dari Polda Jatim membongkar makam seorang pemuda di Kabupaten Jombang, Rabu (13/3/24).
Pembongkaran makam dilakukan karena pemuda di Jombang itu diduga tewas dibunuh pada tanggal 7 Februari lalu.
Pemuda tersebut bernama Abdul Azis (23), warga Desa Palrejo Kecamatan Sumobito Kabupaten Jombang.
Khoiruman (52), ayah korban menjelaskan, Abdul Azis ia temukan meninggal dunia di tempat kerjanya di Lamongan dalam posisi sujud.
Saat itu, Khoiruman tidak menyangka sama sekali bahwa putranya tewas dibunuh sehingga ia langsung meminta pada Polisi agar jenazah putranya bisa langsung dibawa pulang ke Jombang untuk dimakamkan.
Namun setelah memeriksa isi chat di dalam HP putranya, Khoirumah menjadi curiga.
Di dalam HP korban, Khoiruman melihat putranya telah mentansfer uang sebesar 20 juta rupiah kepada seorang wanita kenalannya yang bernama Fadilah (27).
Setelah dilaporkan kepada polisi dan dilakukan pemeriksaan, Fadilah kemudian mengakui telah membunuh Abdul Azis dengan cara memasukkan racun tikus ke dalam seblak.
Usai memakan seblak itulah, Abdul Azis kemudian meregang nyawa dan tewas.
Berdasarkan hasil pemeriksaan terungkap, motif tersangka membunuh korban karena jengkel.
Kepada polisi, Fadilah mengungkapkan bahwa korban telah memberinya uang sebesar 20 juta rupiah dengan imbalan ia akan mengenalkan korban dengan seorang wanita.
Namun selah menerima uang tersebut, fadilah tak kunjung memenuhi janjinya sehingga korban meminta uangnya dikembalikan.
Karena jengkel korban terus meminta uangnya dikembalikan, fadilah kemudian nekat membunuh korban.
Melalui proses otopsi yang dilakukan tim dokter forensic hari ini, Khoirumah berharap polisi dapat menemukan bukti racun tikus ditubuh anaknya agar pelaku dapat dijerat dengan hukuman yang seberat-beratnya.***