JOMBANG, JOINMedia.id – Sejumlah desa di Kabupaten Jombang terendam banjir, Senin (26)/2/24).
Meski sudah berlangsung sejak tadi malam, namun hingga berita ini diturunkan, banjir di Jombang itu tak kunjung surut.
Berdasarkan data BPBD Kabupaten Jombang, todal ada empat desa yang dilaporkan terendam banjir, diantaranya adalah Desa Jogoroto Kecamatan Jogoroto, Desa Trawasan Kecamatan Sumobito, Desa Tugu Sumberjo dan Desa Peterongan Kecamatan Peterongan.
Warga menduga, banjir di Jombang terjadi akibat hujan deras yang turun sejak siang hingga sore kemarin.
Akibatnya, sungai yang melintas di bebebrapa desa di Jombang tak mampu menampung air sehingga meluap dan menggenangi pemukiman warga.
Seperti di Desa Tugusumber misalnya, berdasarkan pantauan tim JOINMedia.id di lokasi, banjir tersebut menggenangi ruas jalan sehingga membuat warga kesulitan melintas.
Kendaraan yang memaksa menerjang banjir terpaksa harus didorong karena mogok.

Tak hanya di jalan saja, banjir juga masuk dan menggenang di dalam rumah warga.
Nurul Ainiyah (52), salah seorang warga Desa Tugusumberjo yang ditemui JOINMedia.id menjelaskan, banjir di desanya rutin terjadi setiap musim penghujan.
Namun selain karena curah hujan yang tinggi, menurut Nurul, banjir tersebut juga disebabkan pemerintah tak kunjung membangun tangkis di sekitar sungai yang ada di Desa Tugu Sumberjo.
Akibatnya setiap debitnya naik, air dari sungai selalu meluap dan menggenangi pemukiman.
“Sudah sering mas karena di sungai ini nggak ada tangkisnya. Harusnya dibangun tangkis di sini”, ujar Nurul.
Selain merendam pemukiman, banjir di Jombang ternyata juga menerjang tanaman padi.
Hamparan sawah petani yang sudah ditanami padi terancam rusak jika banjir tak kunjung surut.
Warga berharap pemerintah Kabupaten Jombang segera melakukan antisipasi supaya banjir di desa mereka tak terus terulang.***