JOMBANG, JOINMedia.id – Polsek Jombang akan segera memanggil.E (24), wanita asal Kediri dalam waktu dekat.
Pemanggilan itu perlu dilakukan karena E yang disebut-sebut menjadi pemicu terjadinya perkelahian hingga menewaskan karyawan indomart di Jombang, Kamis (9/1/25) malam.
Hal tersebut sebagaimana diungkapkan oleh AKP Margono Suhendra, Kasat Reskrim Polres Jombang , Jumat (10/1/25) siang.
Menurutnya, peristiwa perkelahian hingga menyebakan satu korbannya meninggal dunia itu terjadi antara Febri Wahyudi (26), warga Desa Kedungbetik Kecamatan Kesamben Kabupaten Jombang dengan Septian Adi Ferdiansyah (24), warga Desa Pakis Kecamatan Kunjang Kabupaten Kediri.
Febri Wahyudi adalah tukang potong rambut di barbershop Masterpiece di Desa Sengon Kecamatan Jombang.
Sementara Septian Adi Ferdiansyah merupakan karyawan indomart yang lokasinya berhadapan dengan barbershop Febri Wahyudi.
Berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap Febri Wahyudi, peristiwa perkelahian itu terjadi karena adanya rasa sakit antara dia dan Septian.
Sebelumnya, Febri mengaku telah menjalin hubungan asmara dengan E.
Bahkan menurut Febri, dirinya sudah melamar dan bertunangan dengan E.
Namun belakangan hubungannya dengan E putus.
Belakangan, Febri mengetahui E menjalin hubungan dengan Septian Adi Ferdiansyah.
Karena merasa sakit hati, Febri kemudian mengirimkan video asusila antara E dengan seorang pria tak dikenal kepada Septian melalui whatsap.
Mendapat kiriman video tersebut tentu saja membuat Septian marah.
Ia lantas menelpon Febri dan meminta untuk bertemu di barbershop Masterpiece.
Di dalam barbershop tersebut keduanya kemudian bertemu dan terlibat perkelahian.
Febri Wahyudi kemudian mengambil pisau lipat yang dibawanya lalu ditusukkan ke arah leher belakang dan dada Septian.
Akibatnya, karyawan indomart itu langsung roboh dan tewas.
Dengan memanggil E, menurut Margono, polisi perlu memastikan kebenaran motif perkelahian yang menyebabkan Septian meninggal dunia.
Namun sayangnya, Kasat Reskrim Polres Jombang itu enggan mengungkapkan kapan waktunya pemanggilan tersebut akan dilakukan.
“Segera ini nanti akan kita panggil”, ujar Margono saat konferensi pers di Mapolsek Jombang.***