JOMBANG, JOINMedia.id – Acara karnaval di sebuah desa di Kabupaten Jombang berlangsung ricuh, Minggu (1/9/24).
Puluhan pemuda di Jombang itu terlibat aksi saling serang di tengah arena karnaval.
Lokasinya di Desa Rejosopinggir Kecamatan Tembelang Kabupaten Jombang.
Belum diketahui pasti apa penyebab terjadinya aksi tawuran tersebut.
Sunardi, salah seorang warga yang ditemui JOINMedia.id menjelaskan, awalnya ia datang bersama anak dan istrinya untuk melihat acara karnaval di Desa Rejosopinggir.
Namun saat asik menonton, dari ujung jalan ia melihat puluhan pemuda yang berkejar-kejaran.
Tak hanya itu saja, para pemuda itu juga saling lempar batu sehingga membuat warga yang berada di lokasi ketakutan.
Untuk menghindari terjadinya hal yang lebih buruk, Sunardi kemudian bergegas membawa anak dan istrinya pergi menjauhi lokasi tersebut.
Yoyok suprianto, Kepala Desa Rejosopinggir yang dikonfirmasi wartawan membenarkan adanya peristiwa tawuran tersebut.
Namun Yoyok mengaku belum mengetahui secara pasti apa penyebabnya.
Menurut Yoyok, Desanya Minggu (1/9/24) siang memang menggelar acara karnaval dengan mengundang beberapa sound system untuk memeriahkannya.
Namun tanpa sebab yang jelas, puluhan pemuda dari dua kelompok tiba-tiba tawuran.
Polisi yang mengetahui kejadian tersebut bergegas turun dan menghentikan acara karnaval lebih awal.***
