JOMBANG, JOINMedia.id – Bencana angin kencang menerjang dua desa di Kabupaten Jombang, Jumat (22/11/24) sore.
Peristiwa tersebut menyebabkan sejumlah rumah dan masjid di Jombang rusak.
Lokasinya di Desa Pojokrejo dan Desa Kedungbetik Kecamatan Kesamben Kabupaten Jombang.
Menurut warga, peristiwa tersebut terjadi setelah langit di wilayah Kecamatan Kesamben tiba-tiba gelap.
Tak lama kemudian, datanglah hujan deras disertai angin yang sangat kencang.
Akibatnya, sejumlah pohon roboh menimpa kabel listrik.
Tak hanya itu saja, genting di atas rumah warga juga banyak yang beterbangan tersapu angin.
Bahkan kanopi yang ada di teras Masjid Samilus Sofiyah di Dusun Ngreco Desa Pojokrejo roboh dan berhamburan.
“Yang paling parah kerusakannya itu Masjid, atapnya yang berada di bagian samping roboh”, ujar Mustofa, perangkat Desa Pojokrejo.
Selain di desa Pojokrejo, angin kencang juga menerjang pemukiman warga di Dusun Ngemprak Desa Kedungbetik.
Atap rumah warga di dusun ini juga beterbangan tersapu angin.
Bahkan lebih dari separuh atap rumah milik Samsul, salah satu warga di Dusun Ngemprak hilang.
Saat dikonfirmasi mengenai hal ini, Stevy Maria, Supervisor Pusdalops BPBD Jombang membenarkan terjadinya peristiwa bencana angin kencang di Kecamatan Kesamben.
Menurut Stevy, ada dua desa yang terdampak oleh terjangan angin kencang tersebut, yaitu Desa Pojokrejo dan Desa Kedungbetik.
Stevy memastikan, hingga kini belum.ada laporan mengenai adanya korban jiwa dari peristiwa tersebut.***
