JOMBANG, JOINMedia.id – Gempa di sebelah timur laut Tuban juga membuat para korban tanah bergerak di lereng Gunung Anjasmoro kabupaten Jombang panik.
Saat gempa kemarin terjadi, warga di Desa Sambirejo Kecamatan Wonosalam Kabupaten Jombang itu juga merasakan goncangan yang hebat.
Warga mengaku semakin tidak berani kembali ke rumahnya dan berharap pemerintah segera merelokasi mereka ke tempat yang lebih aman.
Kaseno, salah satu tokoh masyarakat di lokasi tanah bergerak menjelaskan, saat goncangan gempa terjadi, awalnya warga mengira pemukimannya akan longsor.
Namun setelah goncangan gempa berhenti, barulah warga merasa tenang karena tanahnya yang amblas tidak mengalami perubahan.
Menurut Kaseno, bencana tanah amblas telah terjadi di Desa Sambirejo Kecamatan Wonosalam Jombang dua pekan lalu.
Tanah seluas 3 hektar di sebuah bukit dilereng gunung anjasmoro tiba-tiba amblas sedalam 1 meter.
Akibatnya, 12 rumah warga yang berdiri di atas tanah tersebut hancur dan tidak bisa ditempati lagi.
Selama dua pekan ini, warga tidak ada yang berani pulang ke rumahnya.
Selama dua pekan tersebut, warga terpaksa mengungsi ke rumah sanak saudaranya yang aman.***
