JOMBANG, JOINMedia.id – Polisi di Kabupaten Jombang kembali menggerebek ratusan remaja yang sedang melakukan aksi balap liar di kasawan bypass Mojoagung Kabupaten Jombang, Minggu (24/3/24) sore.
Penggerebekan dilakukan oleh petugas gabungan dari Polsek Mojoagung maupun Polres Jombang.
Dengan dibantu tim Sabhara Polres Jombang, petugas berpencar dan menutup akses jalan dari kedua arah.
Akibatnya, ratusan remaja yang sedang melakukan aksi balap liar maupun menonton kebingungan.
Saat kabur ke arah barat atau arah Jombang, mereka melihat sudah ada petugas yang menghadang di kejauhan.
Demikian juga saat hendak kabur ke arah timur, puluhan petugas yang bersenjatakan kayu sudah bersiap mengayunkan kayu tersebut kepada siapapun yang melawan.
Dalam kondisi terkepung, para remaja yang tidak membawa motor memilih kabur ke arah persawahan.
Sementara yang membawa motor panik.
Berkali-kali, mereka menggotong motornya untuk menaiki pembatas jalan dan masuk ke jalur lain guna menghindari petugas.
Namun upaya tersebut akhirnya sia-sia.
Setelah rombongan petugas dari Polres Jombang maupun Polsek Mojoagung mendekat dari kedua arah berbeda, para remaja itupun akhirnya tak bisa berkutik.
Mereka kemudian diamankan oleh petugas dan digiring menuju Polsek Mojoagung dengan cara berjalan kaki sambil mendorong motornya.
Kompol Yogas, Kapolsek Mojoagung menjelaskan, total lebih dari 40 motor yang diamankan.
Seluruh motor itu kemudian ditahan di mapolsek Mojoagung sampai para pemiliknya menjalani persidangan di Pengadilan.
Sementara para remaja pemilik motor tersebut diberi hadiah surat tilang.
Menurut Kompol Yogas, tindakan tegas dan terukur ini sengaja dilakukan karena para remaja itu bandel tetap melakukan aksi balap liar di jalan raya.
Tindakan mereka dinilai sangat membahayakan tidak hanya bagi diri sendiri tapi juga bagi masyarakat pengguna jalan umum yang melintas di di bypass.
Pasca penindakan tersebut, Yogas berharap tidak ada lagi kegiatan balap liar di wilayah Mojoagung Jombang.***
